Menag Fachrul Razi: Kami Punya Misi Sama Dengan NU dan Muhammadiyah
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Jenderal (Purn) TNI Fachrul Razi menyangkal jika banyak ulama yang kecewa lantaran pengangkatan dirinya sebagai Menteri Agama, setelah Presiden Joko Widodo melantikannya.
“Jangan kalian berprasangka jelek dengan omongan orang. Masa iya beliau-beliau menolak. Kami punya misi yang sama dengan NU dan Muhammadiyah, yaitu membina umat, membangun bangsa,” ujar Menag Fachrul kepada wartawan di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, dikutip dari website resmi Kemenag, Jumat (25/10/2019).
Ia mengatakan dirinya akan selalu dijalur koridor Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhamadiyah sebagai ormas yang berpengaruh di bangsa ini. Selain itu, tambahnya, ia juga melakukan berkoordinasi ke berbagai organisasi agama yang di diakui di Indonesia.
“Saya pun kalau ada apa-apa nanti pasti koordinasi ke NU dan Muhammadiyah. Begitu juga dengan organisasi-organisasi Katolik. Protestan, Hindu, Budha, Konghucu,” tuturnya.
Ia juga mengatakan bahwa hal itu sudah lumrah, karena Kementerian Agama yang sebelumnya memang diisi dari latar belakang pesantren.
“Pasti enggak (menolak) lah jadi jangan membesar-besarkan. Tapi kalau bertanya, mempertanyakan (pengangkatan sebagai Menag) ya bisa saja,” jelasnya.
Sebelumnya, tersiar kabar bahwa pengangkatan Fachrul Razi sebagai Menteri Agama menimbulkan berbagai protes dari beberapa kalangan.
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Robikin Emhas mengungkapkan bawasanya Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi sebagai Menteri Agama memunculkan rasa kekecewaan di kalang Kiai NU.
“Selain pertanyaan, banyak kiai dari berbagai daerah yang menyatakan kekecewaannya dengan nada protes,” ungkap Robikin di Jakarta, Rabu (23/10/2019) beberapa saat setelah Jokowi mengumumkan susunan kabinet barunya, Rabu.
Menurut Robikin, “Para kiai paham Kementerian Agama harus berada di garda depan dalam mengatasi radikalisme berbasis agama. Namun, para kiai tak habis mengerti terhadap pilihan yang ada (sebagai Menag,” ujarnya.