Membaca Alquran saat Sujud, Begini Hukumnya!
HIDAYATUNA.COM – Sebagai seorang mukmin sudah menjadi keharusan membaca Alquran. Umumnya, membaca kitab suci Alquran dikerjakan dalam keadaan duduk.
Lalu bagaimana hukumnya orang yang membaca ayat Alquran ketika rukuk atau sujud? Hukum rukuk sembari membaca ayat Alquran sendiri hukumnya ialah makruh.
Pendapat makruhnya membaca Alquran saat sujud atau rukuk ini disampaikan oleh Imam Nawawi dalam kitab Al Majmū’ Syarh al Muhadzab, juz II, halaman 167. Imam Nawawi berkata;
فرع; تكره القراءة في احوال منها حال الركوع والسجود والتشهد وغيرها من احوال الصلاة سوى القيام وتكره في حال القعود علي الخلاء وفى حال النعاس وحال الخطبة لمن يسمعها ويكره للمأموم قراءة ما زاد علي الفاتحة في صلاة جهرية إذا سمع قراءة الامام ولا يكره في الطواف
Artinya: (Cabang) Makruh hukumnya membaca ayat Alquran pada dalam pelbagai posisi; pada posisi rukuk, sujud, tasyahud dan kondisi shalat lainnya kecuali ketika berdiri. Dan juga makruh dalam kasus duduk di toilet dan dalam keadaan mengantuk dan dalam keadaan khotbah bagi mereka yang mendengarnya.
Adapun bagi orang yang tengah menjalankan ibadah salat, makruh hukumnya untuk membaca lebih dari al-Fatihah dalam doa yang keras jika dia mendengar bacaan imam. Sedangkan ketika melakukan tawaf, tidak makruh hukumnya membaca ayat Alquran.
Demikianlah hukum membaca Alquran saat sedang sujud atau rukuk. Wallahu’alam.