Mantan Menag Angkat Bicara Soal Pembuangan Sesaji

Keburukan Tak Akan Bisa Dihilangkan dengan Keburukan (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Jakarta — Menteri Agama periode 2014-2019 Lukman Hakim Saifuddin memberikan tanggapan soal fenomena pembuangan sesaji yang sempat viral baru baru ini.
Lukman mengimbau kepada masyarakat, khususnya warganet yang bereaksi atas fenomena pembuangan sesaji, agar menghentikan cercaannya kepada pelaku pembuangan sesaji.
“Mari hentikan cerca pada pemuda pelempar sesajen itu,” ungkap Lukman Hakim melalui akun Twitter pribadinya @lukmansaifuddin, dikutip Rabu (12/1/2022).
Lukman beranggapan faktor utama pelaku pembuangan sesaji yang sedang viral tersebut karena faktor keterbatasan wawasan dan pengetahuan.
Diketahui lokasi pembuangan sesaji itu di lokasi bencana Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Jatim). Sebelum membuang dan menendang sesaji, pemuda itu mengatakan bahwa ini adalah salah penyebab murka Allah.
Menanggapi hal itu, Lukman menggarisbawahi bahwa tabayyun sangat penting, terutama hal yang menyangkut agama.
“Semoga tindakannya yang melampaui batas yang tak menghargai keyakinan orang lain itu lebih akibat keterbatasan wawasan dan pengetahuan,” ungkap Lukman.
Ia juga mengajak masyarakat menyuarakan Islam yang sejuk dan damai, tidak gampang tersinggung atas dinamika kehidupan.
“Mari ayomi mereka yang berlebihan untuk kembali moderat dalam beragama,” pungkasnya.