Komunitas Muslim New York Bantu Pemakaman Korban Kebakaran Bronx
Kebakaran Landa Bangladesh, Hancurkan Kamp Perlindungan Pengungsi Rohingya (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, New York – Komunitas Muslim di Bronx, New York, turut berduka cita atas musibah kebakaran yang mengakibatkan banyak korban di Bronx. Anggota Pusat Kebudayaan Islam telah mengumpulkan dana untuk membantu keluarga dengan layanan pemakaman.
Haji Dukuray salah satu korban yang selamat atas musibah kebakaran itu mengatakan, ini adalah sebuah cobaan yang harus kami tempuh. Diketahui beberapa anggota keluarganya tewas dalam musibah tersebut.
“Kami belajar menerima tragedi seperti itu, sayangnya, apa adanya,” kata Haji Dukuray dilansir Kamis (13/2/2022).
Sebuah gedung apartemen 19 meledak. akibat ledakan itu, tujuh belas korban tewas, 8 anak termasuk di antara 17 orang yang tewas.
Abdullate Chan, 19, kehilangan ibu dan saudara laki-lakinya yang berusia 5 tahun dalam kebakaran itu. Chan sedang bekerja pada saat itu dan bergegas ke tempat kejadian setelah mendapat pesan dari seorang teman.
“Ketika saya sampai di sana, semua orang keluar dari gedung. Saya pergi ke kafetaria— saya tidak melihat ibu saya, saya tidak melihat adik perempuan saya atau saudara laki-laki saya,” kata Chan.
Pengaturan Pemakaman di New York
“Mereka memberi saya informasi yang salah. Mereka mengatakan kepada saya bahwa ‘Dia baik, dia baik-baik saja.’ Tiba-tiba, beberapa detik kemudian, saya bertanya tentang adik laki-laki saya— dia pergi, mereka memberitahu saya tentang ibu saya— dia pergi.”
Pusat Kebudayaan Islam membantu Chan dengan pengaturan pemakaman. Sejauh ini, 11 pemakaman anggota komunitas Gambia dijadwalkan berlangsung di pusat tersebut.
“Pelayanan pemakaman akan dimulai setelah kami mendapat izin dari pihak berwenang,” kata Bakary Camra dari Islamic Cultural Center.
Yang akan dimakamkan di sini akan dimakamkan di sini, dan yang akan dipulangkan akan dipulangkan.”
Seiring dengan membantu keluarga dengan layanan pemakaman, Jaringan Komunitas Muslim telah meluncurkan penggalangan dana Launghgood untuk keluarga korban yang mengumpulkan lebih dari $155.000.
Organisasi Pemuda Gambia juga telah memulai kampanye GoFund me untuk membantu para korban. Hingga saat penulisan, orang-orang telah mengumpulkan $965.000 dana yang akan didistribusikan kepada keluarga oleh Organisasi Pemuda Gambia (GYO).
