Komitmen Banser dan Pemkot Semarang Bentengi Kota Atlas Dari Radikalisme
Komitmen Banser dan Pemkot Semarang Bentengi Kota Atlas Dari Radikalisme. Keduanya Saling Bersinergi Satu Sama Lain
HIDAYATUNA.COM, Semarang – Jajaran Pemkot Semarang bersama Ansor berkomitmen menjadi benteng Kota Semarang dari gerakan atau paham radikalisme peerusak ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baik Banser maupun Pemkot juga berkomitmen untuk terus memerangi radikalisme yang berusaha masuk ke wilayah Kota Atlas itu.
Komitmen tersebut disampaikan oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi saat menghadiri apel kebangsaan Banser Ansor di Lapangan Cepoko, Gunungpati, Minggu (23/2/2020).
Dikutip dari siaran pers yang diterima, Senin (24/2/2020), ia menyatakan, permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini salah satunya soal radikalisme dan gerakan yang ingin mengubah ideologi negara.
“Kita tahu persis persoalan hari ini bukan lagi melawan penjajah. Seperti yang pernah disampaikan oleh Bung Karno, bahwa perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri. Salah satunya ada yang ingin merusak ideologi negara kita dengan paham radikalisme,” tegasnya.
Pihaknya juga mengingatkan kepada pemuda Ansor tentang masa keemasan Negara Indonesia yaitu di 2045 atau tepat 100 tahun usia Republik Indonesia.
“Tahun 2045 menjadi masa keemasan negara Indonesia. Pengamat ekonomi dunia juga menyatakan ada dua negara di tahun 2045 yang akan mampu tumbuh menjadi salah satu dari the best five economic in the world yang artinya 5 negara dengan ekonomi terbaik di dunia, dan Indonesia adalah salah satunya,” katanya.
Menghadapi masa keemasan Indonesia, anggota Nahdlatul Ulama (NU) itu, berpesan agar pemuda Ansor bersiap diri menyambut masa keemasan 2045 tersebut.
“Persoalannya 2045 yaitu 20 tahun lagi, maka anak-anak muda Ansor ini saya harap mampu mengisi Indonesia untuk memasuki masa keemasan 2045. Untuk itu ciptakanlah generasi muda yang kompetitif, selalu berpikir positif, berkolaborasi meningkatkan skill dan kemampuan, Insyaa Allah akan menjadi bagian orang sukses,” katanya. (AS/Hidayatuna.com)