Kejutkan Pemilu Israel, Partai Islam Raih Kursi Parlemen
Tak Sudi Hadapi Israel, Libya Mundur dari Kejuaraan Dunia (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Tel Aviv – Partai Islam konservatif, Raam yang berada di bawah pimpinan Mansour Abbas mengejutkan pemilu Israel. Pasalnya partai tersebut berhasil meraih kursi di parlemen negara tersebut.
Dengan kemenangan itu, kini Abbas bersama partainya disebut berpotensi menjadi kingmaker bagi politik di negara yang di dominasi orang Yahudi tersebut.
Dalam pernyataannya kepada stasiun radio Israel, Abbas mengatakan siap untuk melibatkan diri dengan kubu petahana yakni Benjamin Netanyahu maupun dengan rival-rival lainnya.
“Kami siap untuk terlibat dengan kubu Perdana Menteri Benjamin Netanyahu atau para pesaingnya,” kata Abbas dilansir AFP, Jumat (26/3/2021).
Saat ini lanjut Abbas, dirinya dan partainya mengaku sedang tidak terikat dengan siapapun. Untuk itu, tidak ada beban yang mengekangnya.
“Saya tidak berada di saku siapa pun,” jelas Abbas.
Pada hari Rabu (24/3) lalu sekitar 90 persen suara telah dihitung dalam pemilu Israel. Di mana partai Raam dipastikan telah memenangkan lima kursi di Knesset atau Parlemen Israel.
Sebelumnya, banyak yang memprediksikan bahwa partai Islam konservatif ini tidak akan lolos parlemen. Namun kejutan lahir setelah hasil pemilu menunjukkan partai besutan Abbas itu mendapat kursi parlemen.
Dengan hasil itu kini nasib pemimpin Israel mungkin telah jatuh ke tangan sebuah partai kecil Islam ini. Pemilu keempat Israel tampaknya menemui jalan buntu, baik bagi Netanyahu maupun pemimpin oposisi, Yair Lapid.
Di mana keduanya membutuhkan dukungan dari Partai Arab Bersatu yang dikenal Ibrani Ra’am, meskipun sudah diperhitungkan hanya menempati lima atau enam kursi.
