Kasih Sayang Nabi Muhammad pada Jin yang Menuntut Ilmu
Korelasi Ilmu Nahwu dan Ilmu Mantiq (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM – Kasih sayang Nabi Muhammad Saw tersebar dan dirasakan semua makhluk di dunia ini. Bahkan pada jin pun, beliau Saw memuliakannya.
Nabi Saw menurunkan kasih sayangnya selain kepada umatnya, juga kepada jin yang menuntut ilmu. Tentu ini tidaklah salah, sebab meski jin, namun ia sama seperti manusia yang memiliki kewajiban. Berbeda dengan iblis yang durhaka pada Allah SWT.
Dilansir dari Republika, Nabi memuliakan jin yang menuntut ilmu dijelaskan dalam Kitab Muhammad Al-Insan Al-Kamil karya Sayyid Muhammad Ibnu Sayyid Alawi bin Sayyid Maliki Abbas.
Pakar Ilmu Alquran, KH Ahsin Sakho mengatakan ketika Nabi sedang mengajari para sahabat, termasuk di dalamnya Sayyidina Ali. Nabi memberikan garis yang tidak boleh dilewati para sahabat.
Saat itu, lanjut , KH Ahsin dalam kajian live streaming, para sahabat pun bertanya. “Mengapa Nabi melakukan hal demikian?”
Nabi lantas menjelaskan garis yang dibuat Nabi adalah tempat para jin yang ikut serta mendengarkan ketika Nabi mengajari para sahabat.
Nabi tidak ingin para sahabat melewati garis tersebut lantaran takut kepala para jin terinjak-injak. Hal itu merupakan bagian dan rasa hormat Nabi kepada para jin yang menuntut ilmu.
“Ini sungguh sikap luar biasa Nabi, beliau mencintai setiap makhluk,” kata KH Ahsin Sakho.
Sikap dan kasih sayang Nabi ini menjadi pelajaran bagi kita, bahwa di dunia ini, manusia tidak hidup sendiri. Ada kehidupan lain yang sedang berjalan tanpa kita sadari.
Wallahu’alam bi Showab.
