Jangan Lewatkan, Inilah Dzikir Agung di Hari Asyura

HIDAYATUNA.COM – Hari Asyura atau hari pada tanggal 10 Muharram adalah hari yang sangat istimewa, beragam ibadah, dzikir dan doa sangat dianjurkan untuk dipanjatkan pada hari tersebut.

Bahkan dalam sebuah hadis disebutkan bahwa puasa pada hari asyura adalah puasa paling utama diluar puasa wajib ramadhan :

حَدَّثَنَا عُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُوسَى عَنْ ابْنِ عُيَيْنَةَ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي يَزِيدَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ مَا رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَحَرَّى صِيَامَ يَوْمٍ فَضَّلَهُ عَلَى غَيْرِهِ إِلَّا هَذَا الْيَوْمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَهَذَا الشَّهْرَ يَعْنِي شَهْرَ رَمَضَانَ

Telah menceritakan kepada kami ‘Ubaidullah bin Musa dari Ibnu ‘Uyainah dari ‘Ubaidullah bin Abu YAzid dari Ibnu ‘Abbas radliallahu ‘anhuma berkata: “Tidak pernah aku melihat Nabi SAW sengaja berpuasa pada suatu hari yang Beliau istimewakan dibanding hari-hari lainnya kecuali hari Asyura dan bulan ini, yaitu bulan Ramadhan”.

Dzikir Agung Hari Asyura

Dalam kitab I`anatuth Thalibin, karya Sayyid Abi Bakar Syatha disebutkan tentang suatu dzikir agung yang sangat dianjurkan untuk dibaca pada hari asyura.

Dzikir ini sangat singkat dan sangat mudah untuk dijalankan. Berikut kutipan tulisan Sayyid Abi Bakar Syatha dalam I`anatuth Thalibin :

أنَّ مَنْ قَالَ يَوْمَ عَاشُورَاء حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ اْلوَكِيْلُ نِعْمَ اْلمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ سَبْعِيْنَ مَرّةٍ كَفَاهُ اللَّهُ تَعَالَى شَرَّ ذَلِكَ العَامْ

Barang siapa yang membaca “Hasbiyallohu Wani’mal Wakiil Ni’mal Maulaa Wani’man Nashiir” sebanyak 70 kali pada hari Asyuro, maka Allah SWT akan menjaganya dari keburukan/kesialan di tahun itu.

Dari penjelasan diatas dapat kita pahami bahwa dzikir agung di hari asyura ini cukup dibaca 70 kali. Berikut bacaanya :

حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ اْلوَكِيْلُ نِعْمَ اْلمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ

Hasbunalla Wa Ni’mal Wakil Ni’mal Maula Wa Ni’man Nashir

Namun alangkah baiknya pada hari asyura kita tidak hanya membaca dzikir ini namun juga membaca dzikir dan membaca doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dan para ulama.

Salah satunya adalah doa berikut ini, yang bersumber dari Imam Ibnu Hajar al-Asqalany dalam kitab Fathul Bari Syarh Shahih Bukhari.

Beliau mengatakan barang siapa yang membaca doa ini dengan penuh tawadhu’ (kerendahan hati kepada Allah) maka niscaya hatinya tidak akan pernah mati dan selalu mengingat Allah.

Berikut bacaan doanya :

سُبْحَانَ اللَّهِ مِلْءَ الْمِيزَانِ وَمُنْتَهَى اْلعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَزِنَةَ الْعَرْشِ. وَاْلحَمْدُ للهِ مِلْءَ الْمِيزَانِ وَمُنْتَهَى اْلعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَزِنَةَ الْعَرْشِ. وَاللهُ اَكْبَرُ مِلْءَ الْمِيزَانِ وَمُنْتَهَى اْلعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَزِنَةَ الْعَرْشِ لَا مَلْجَأَ وَلَا مَنْجَي مِنَ اللهِ إِلاَّ اِلَيْهِ. سُبْحَانَ اللَّهِ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ كُلِّهَا. وَاْلحَمْدُ للهِ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ كُلِّهَا. وَاللهُ اَكْبَرُ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوِتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ كُلِّهَا. أَسْأَلُكَ السَّلَامَةَ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَلَا حَوْلَا وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ اْلعَلِيُّ اْلعَظِيْمُ. وَصَلَّى اللهُ عَلَي سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ وَاْلحَمْدُ للهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ.