Israel Luncurkan Serangan Rudal Kedua, Landasan Bandara Aleppo Suriah Rusak

 Israel Luncurkan Serangan Rudal Kedua, Landasan Bandara Aleppo Suriah Rusak

Hizbullah Umumkan ‘Fase Baru’ Perang Setelah Israel Bunuh Haniyeh (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Suriah – Sebuah serangan rudal Israel di Bandara Aleppo, Suriah, telah merusak landasan pacu dan membuatnya tidak dapat digunakan. Serangan tersebut merupakan serangan kedua yang terjadi dalam kurun waktu kurang dari seminggu.

Sebagaimana dikutip dari Al Jazeera, serangan rudal Israel tersebut diluncurkan dari Laut Mediterania, sebelah barat kota pesisir Latakia, pada pukul 20:16 waktu setempat.

Pertahanan udara Suriah berhasil menghalau rudal tersebut dan membuat beberapa di antaranya terjatuh. Pihak berwenang setempat melaporkan bahwa tidak ada korban namun hanya melaporkan kerusakan material.

Kementerian transportasi mengatakan semua penerbangan akan dialihkan ke ibu kota, Damaskus. Pesawat swasta Cham Wings mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka mengalihkan semua penerbangannya dari Aleppo ke bandara internasional Damaskus. Ia menambahkan bahwa penumpang akan diangkut dengan bus gratis antara kedua kota.

Bandara Aleppo mengalami kerusakan material dalam serangan rudal Israel pada 31 Agustus, menurut media pemerintah Suriah.

Berdasarkan foto satelit yang dianalisis oleh The Associated Press menunjukkan bahwa serangan pekan lalu membuat lubang di landasan pacu dan juga merusak struktur yang dekat dengan sisi militer lapangan terbang.

Israel sendiri diketahui telah melakukan ratusan serangan terhadap sasaran di dalam wilayah yang dikuasai pemerintah Suriah sejak pemberontakan 2011 terhadap Presiden Bashar al-Assad.

Tetapi mereka jarang mengakui atau membahas operasi semacam itu. Israel telah mengakui, bagaimanapun, bahwa mereka menargetkan pangkalan-pangkalan kelompok pejuang sekutu Iran seperti Hizbullah, yang telah mengirim ribuan pejuang untuk mendukung pasukan al-Assad. []

Redaksi

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *