Islamic Center Swedia Kecam Penodaan Alquran
Membincang Sosok Dr. Wahbah Az-Zuhaili (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Swedia – Islamic Center Imam Ali (AS) di Stockholm mengecam keras penodaan Alquran yang dilakukan politisi sayap kanan belakangan ini.
“Selama beberapa hari terakhir, kami telah menyaksikan pengulangan tindakan keji dan menjijikkan. Menodai Alquran dan membakar Kitab Suci ini di berbagai kota di Swedia,” tulis Islamic Center dalam sebuah pernyataan.
Tindakan “tidak manusiawi” ini diulangi oleh beberapa orang yang dikenal meskipun ada peringatan sebelumnya oleh komunitas Muslim di negara itu. Mereka menambahkan, “Memprovokasi perasaan Muslim dan pengikut Islam dan mengejek kitab suci mereka tidak akan menguntungkan kelompok atau komunitas mana pun. Dan bertentangan dengan prinsip saling menghormati keyakinan.”
“Menodai sebuah buku yang berisi pesan-pesan ilahi dan dihormati oleh sekitar 2 miliar orang di seluruh dunia adalah tindakan yang tidak manusiawi,” tegas pusat tersebut.
Menyerukan polisi dan pemerintah Swedia untuk mencegah terjadinya tindakan agresi serupa. Pusat itu juga meminta komunitas Muslim untuk menghindari kekerasan dalam protes mereka.
Pemimpin Denmark dari partai sayap kanan Stram Kurs membakar salinan Kitab Suci di daerah berpenduduk Muslim di Swedia.
Rasmus Paludan, ditemani oleh polisi, pergi ke ruang publik terbuka di Linkoping selatan pada hari Jumat. Ia meletakkan Kitab Suci Muslim dan membakarnya sambil mengabaikan protes dari para penonton.
Protes terhadap tindakan keji itu berubah menjadi kekerasan. Setelah polisi mengabaikan seruan para pengunjuk rasa sebelumnya untuk menghentikan rapat umum sayap kanan
