Inna Lillahi Wa’inna Ilaihi Rajiun, Pendakwah Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia
HIDAYATUNA.COM – Innalillahi wa’inna lillahi raji’un. Kabar duka kembali datang dari ulama. Syekh Ali Jaber yang sebelumnya dikabarkan positif covid kini telah meninggal dunia pukul 08.30 pagi tadi, Kamis (14/1/2020) di Rumah Sakit Jakarta.
Kabar meninggalnya pendakwah asal Madinah ini dibenarkan Ketua Yayaysan Syekh Ali Jaber, Habib Abdurrahman Al-Habsy. “Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, telah wafat Syekh Ali Jaber, saya sedang menuju RS Yarsi Jakarta Pusat,” katanya dikutip dari Republika.
Belum ada informasi resmi mengenai akibat meninggalnya Syekh Ali Jaber. Hanya saja sebelumnya Syekh Ali Jaber dikabarkan telah menunjukkan perkembangan baik setelah terpapar virus Covid-19. Gus Miftah melalui unggahan di Instagram pribadinya juga menyampaikan bahwa Syekh Ali Jaber meninggal dalam keadaan negatif Covid-19.
“Alhamdulillah wa syukurillah. Berdasarkan laporan observasi medis harian, keadaan Syekh Ali Jaber hari ini selasa 5 januari 2021 menunjukkan perkembangan yng amat baik.” Demikian keterangan Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber, Habib Abdurrahman Al-Habsyi, Selasa (5/1).
Syekh Ali Jaber juga tidak mengalami kondisi kritis. Hal ini disampaikan oleh Habib Abdurrahman melalui unggahannya di laman media sosial.
Tidak Mengalami Kritis
Meski demikian Syekh Ali Jaber tetap membutuhkan perawatan di Rumah Sakit. “Dokter mengabarkan apa adanya, bahwa tidak ada keterangan dokter yang menyatakan kondisi kritis. Sedari awal dilakukan tindakan medis pun dalam kondisi yang terkontrol dan terukur,” ungkapnya.
Habib Abdurrahman juga sempat memintakan kesediaan masyarakat untuk mendoakan bagi kesembuhan Syekh Ali Jaber sehingga bisa kembali berdakwah. Dibalik informasi mengenai perkembangan baik Syekh Ali Jaber tersebut, sempat pula beredar hoaks.
Berbagai foto yang menunjukkan kondisi kritis Syekh Ali Jaber menyebar di media sosial. Namun beberapa public figure seperti Arie Untung, di unggahan Instagramnya menyangkal kabar palsu tersebut.
Ia juga sempat memintakan doa agar Syekh Ali Jaber diberi kesembuhan. Sementara Asisten pribadi Syekh Ali, Abu Aras juga sebelumnya sempat menampik informasi soal kondisi Syekh Ali yang sedang kritis di media sosial. Ia menjelaskan, keluarga sangat menyayangkan beredarnya foto Syekh Ali saat perawatan yang diunggah oleh salah seorang perawat.
“Terkait foto Syekh Ali Jaber beredar berantai, foto tersebut dari salah satu perawat yang melanggar etika dan privasi pasien dan keluarga. Menyayangkan dan sudah komplain dan menegur pihak rumah sakit,” katanya.