Ini Muslimah Pertama yang Menjadi Anggota Parlemen di Madrid
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Warga kota Madrid, Spanyol, memiliki anggota parlemen yang berbeda dengan anggota-anggota parlemen sebelum-sebelumnya. Hal ini menyusul seroang muslimah bernama Maysoun Douas masuk dalam jajaran anggota parlemen di Madrid.
Dilansir dari Arab News, terpilihnya perempuan berusia 37 tahun merupakan peristiwa besar dalam sejarah parlemen di kota tersebut. Pasalnya Douas adalah perempuan muslim dan ia mengenakan jilbab.
Dalam keterangannya, Douas mengatakan terpilihnya dirinya di parlemen Madrid merupakan sebuah pengalaman baru. Ia berharap bisa bekerjasama dengan rekan-rekan lainnya di parlemen.
“Ini adalah pengalaman baru bagi kita semua, untuk kolega saya di balai kota, dan tentu saja bagi saya,” kata Douas dikutip Senin (18/5/2020).
Ia mengaku masih perlu belajar banyak tentang politik di parlemen. Publik berharap ia bisa fokus pada masalah yang berkaitan dengan etnis dan agama minoritas.
“Tantangan yang saya hadapi terkait dengan keterampilan politik saya, yang masih saya kembangkan,” jelasnya.
“Saya memiliki nilai-nilai, banyak di antaranya bersifat universal, namun tanggung jawab saya, melampaui representasi minoritas. Ini tentang kesetiaan kepada kota Madrid dan tentang melayani tetangga saya dan mengadvokasi kepentingan dan kesejahteraan mereka.”
Sebagai informasi, Douas dilahirkan di Spanyol dari orangtua asli Maroko, ia menggambarkan dirinya sebagai seorang pengusaha, aktivis sosial, dan pakar inovasi. Douas memiliki gelar doktor dalam bidang fisika, dan memulai karirnya di bidang politik dengan partai Más Madrid.
Douas mengaku bahwa dia diundang tahun lalu untuk mencalonkan diri di parlemen Kota Madrid oleh Wali Kota Manuela Carmena, yang menempatkannya ke urutan 12 dalam daftar 25 kandidat.