Informasi Rahasia Israel Diretas Siber Pro Palestina
HIDAYATUNA.COM, Tel Aviv – Otoritas Israel, yakni Kepala tim Insight, Ariel Einhorn mengakui bahwa kelompok siber pro Palestina telah meretas data rahasia warga Israel. Hal itu sebagaimana diungkapkan dalam laporan yang diturunkan the Jerusalem Post.
“Saya pikir itu mungkin. Ketika aneksasi menjadi lebih banyak dibicarakan dalam wacana publik, upaya peretasan akan meningkat,” kata Ariel Einhorn, dikutip Kamis (4/6/2020).
Upaya peretasan, lanjut dia, mungkin merupakan tanggapan terhadap niat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Perdana Menteri Alternatif Benny Gantz untuk mencaplok 30 persen dari Tepi Barat pada Juli mendatang.
Dalam aksi peretasan informasi rahasia warga Israel ini dilakukan oleh kelompok yang mengatasnamakan diri sebagai Anonymous Islamic JEArmy diduga merupakan kelompok siber pro Palestina.
Kelompok siber ini merupakan kelompok pro Palestina yang mengambil bagian dalam upaya peretasan #OpIsrael.
Menurut Ariel Einhorn, #OpIsrael adalah langkah yang dilakukan setiap tahun melalui dunia maya untuk membahayakan Israel dan telah berlangsung setiap tahun selama tujuh tahun terakhir.
Perusahaan keamanan siber Israel, Insights, mengklaim bahwa rincian yang dirilis bukanlah hal baru dan telah dikumpulkan sebelumnya.
Akibat ulah kelompok siber ini, ratusan informasi pribadi milik warga Israel terpublikasikan ke khalayak umum. Adapun informasi rahasia itu antara lain berupa L nomor ID, detail kartu kredit, dan nomor ponsel.