Indonesia Masuk Daftar Negara yang Dilarang Arab Lakukan Perjalanan
Indonesia – Arab (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Baru baru ini otoritas pemerintahan Arab Saudi mengumumkan rencana membuka kembali penerbangan internasional mereka. Dalam keterangan persnya, Arab akan mulai memberlakukannya pada 17 Mei mendatang.
Meski demikian, pembukaan kembali penerbangan internasional ini tidak lantas berlaku untuk semua negara. Setidaknya ada 20 negara yang masuk dalam list pemerintah Arab yang dilarang untuk melakukan perjalanan ke Arab Saudi.
Adapun salah satu negara yang masuk daftar negara yang dilarang Arab Saudi untuk melakukan perjalanan ke negara tersebut adalah Indonesia. Sementara 19 negara lainnya adalah Uni Emirat Arab, Mesir, Lebanon, Pakistan, India, Jepang, Turki, dan Jerman. Kemudian Argentina, Amerika Serikat, Afrika Selatan, Swedia, Prancis, Swiss, Brasil, Portugal, Swedia, Irlandia, dan Italia.
Kementerian Dalam Negeri Saudi (Kemendagri Saudi) menjelaskan lewat akun Twitter resminya pada Kamis (22/4). Pencabutan penangguhan semua penerbangan internasional akan efektif mulai pukul satu di pagi hari pada Senin, 17 Mei 2021 mendatang.
“Dan tidak berlaku untuk negara-negara di mana komite resmi terkait memutuskan untuk menangguhkan perjalanan ke atau dari sana. Karena wabah virus korona,” tulis Kemendagri Saudi dikutip Jumat (23/4/2021).
Pengumuman tersebut merupakan klarifikasi sebagai tanggapan atas pertanyaan netizen di Twitter yang ingin tahu tentang situasi penangguhan perjalanan di negara tersebut. Pada Rabu (21/4) lalu, Saudi melaporkan 1.028 kasus baru Covid-19 dan 12 kematian.
Sejauh ini Saudi memiliki 9.818 kasus aktif Covid-19. Sebanyak 1.145 di antaranya berada dalam perawatan intensif. Sementara total kasus yang dilaporkan di sana telah mencapai 408 ribu dengan korban meninggal sebanyak 6.858 jiwa.
