Idul Adha di Tengah Pandemi, Turki Akan Distribusikan Daging Kurban ke 75 Negara
HIDAYATUNA.COM – Sedari dimulainya masa pandemi Covid-19 yang melanda dunia, berbagai lembaga amal Turki tidak henti-hentinya bergerak membantu masyarakat terdampak Covid-19.
Bukan hanya membantu kondisi masyarakat yang membutuhkan di wilayah Turki saja, akan tetapi badan amal Turki gencar mengirimkan bantuan ke masyarakat terdampak di negara lain, seperti Iran dan negara-negara lain yang terdampak.
Kini sebuah badan amal Turki, Yayasan Turkiye Diyanet berencana untuk mendistribusikan daging hewan kurban di Turki dan ke 75 negara lain.
Dilansir dari Anadolu Agency , Badan amal yang dijalankan oleh otoritas keagamaan tertinggi Turki itu telah menargetkan untuk menjangkau hampir 20 juta orang di seluruh dunia selama muslim liburan umat Muslim di momen Idul Adha kali ini.
Ihsan Acik, salah satu dewan pengurus Yayasan Turkiye Diyanet (TDV), mengatakan mereka akan menyembelih hewan kurban dan mengirimkan daging ke seluruh Turki, serta ke 287 wilayah di 75 negara.
“Bangsa kami mempercayai yayasan kami dan menyerahkan hewan kurbannya kepada kami. Kami akan menyembelih hewan-hewan yang dipercayakan kepada kami di rumah [Turki] dan di luar negeri sesuai dengan prinsip-prinsip Islam dan mengirimkannya kepada mereka yang membutuhkan,” kata Acik, dikutip hidayatuna.com, Kamis (30/7/20).
Menurut Acik, tahun ini badan amal itu menerima lebih banyak hewan kurban yang dipercayakan kepada mereka sebesar 25% hingga 30% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Hal tersebut disebabkan oleh pandemi Covid-19, sehingga masyarakat Turki lebih memilih untuk menyerahkan hewan kurban mereka ke badan amal daripada melakukan ritual tersebut secara penuh dalam kapasitas pribadi mereka.
Acil berharap perayaan Idul Adha kali ini daging kurban yang nantinya didistribusikan kepada masyarakat di berbagai negara yang membutuhkan sepert para pencari suaka yang hidup serba dalam keterbatasan di berbagai negara.
“Sebagai bagian dari perayaan hari raya Idul Adha, tahun ini, kami bertujuan untuk menjangkau saudara yang tertindas, yang membutuhkan, dan pencari suaka di rumah dan di luar negeri,” tambahnya.
“Mudah-mudahan, kita akan mengatasi kesulitan yang disebabkan oleh pandemi dengan cara ini.”