Hina Khamenei, Iran Tutup Lembaga Penelitian Prancis di Teheran
Hina Khamenei, Iran Tutup Lembaga Penelitian Prancis di Teheran (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Pemerintah Iran resmi menutup lembaga penelitian milik Prancis yang bermarkas di Teheran.
Aksi penyegelan ini merupakan protes pemerintah Iran terhadap kartun yang menghina pemimpin mereka Ayatollah Ali Khamenei.
Di mana kartun tersebut diterbitkan oleh majalah satir Prancis, Charlie Hebdo.
“Kementerian menutup Institut Penelitian Prancis di Iran sebagai langkah pertama,” tulis penyataan resmi Kementerian Luar Negeri Iran dilansir dari Arab News, Kamis (5/1/2023).
Sementara itu Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian menilai penerbitan karikatur Ali Khamenei oleh majalah Prancis itu sebagai bentuk penghinaan terhadap pemimpinnya.
“(Itu) tindakan menghina dan tidak senonoh dari publikasi Prancis dalam menerbitkan kartun,” ungkap Hossein Amir-Abdollahian melalui akun Twitter pribadinya.
Selain penutupan terhadap lembaga penelitian Prancis di Teheran, pemerintah Iran juga memanggil duta besar Prancis, Nicolas Roche.
Sebelumnya pada Rabu (4/1), majalah Charlie Hebdo menerbitkan karikatur Khamenei.
Karikatur tersebut ditujukan untuk mendukung para demonstran yang masih ada di Iran atas insiden tewasnya Mahsa Amini (22) pada 2015 silam.
Di mana perempuan Kurdi Iran, Mahsa Amini ditangkap polisi karena diduga melanggar aturan negara, yakni berpakaian ketat untuk perempuan. Ia meninggal dalam penahanan polisi. []
