Harta Karun Periode Awal Islam di Israel Ditemukan Arkeolog
HIDAYATUNA.COM, Yerusalem – Penggalian yang dilakukan para arkeolog di kota Ramla, Israel membuahkan hasil. Di mana, mereka menemukan sebuah harta karun dari periode awal Islam.
Adapun harta karun yang ditemukan antara lain adalah berupa emas dan perak. Berdasarkan hasil penyelidikan Arkeolog, benda benda tersebut merupakan benda langka peninggalan abad ke-8 hingga ke-11 Masehi.
Mereka meyakini, penemuan benda benda ini merupakan gambaran bagaimana “kekayaan dan kemegahan” dari periode awal Islam. Kegiatan eskavasi penemuan harta karun ini diinisiasi oleh Israel Antiquities Authority (IAA).
Laporan IAA dilansir dari Sindonews (12/3) menjelaskan bahwa penemuan koleksi koin, perhiasan, dan artefak lainnya di tengah reruntuhan rumah dan toko. Di salah satu toko, para arkeolog menemukan sekotak koin emas atau dinar dari periode Abbasiyah dan Fatimiyah (abad kedelapan hingga 11 M).
Selain itu, ditemukan pula harta karun di Kota Tua Yerusalem. Di mana mereka mendapati simpanan koin Islam berusia lebih dari 1.000 tahun.
“Harta karun Ramla juga termasuk timbangan perunggu dan timbangan yang digunakan oleh toko. Serta gelang emas dan enam gelang perak,” tulis laporan tersebut.
Harta Karun dari Periode Fatimiyah
Dalam postingannya di akun Facebooknya, IAA mengatakan perhiasan tersebut berasal dari periode Fatimiyah (abad ke-11 M). Itu mencerminkan kekayaan dan kemegahan yang menjadi ciri perhiasan perak dan emas pada periode itu.
Salah satu benda yang dianggap sangat mengesankan adalah gelang emas. Dalam tampilan gelang tersebut di bagian ujungnya didesain dengan dekorasi bunga yang indah dan di tengahnya dengan tulisan dua kata Arab.
Adapun tulisan tersebut berbunyi ‘Saya berharap Anda mendapatkan berkah yang lengkap’.
Barang lain yang menonjol di antaranya adalah lingkaran perak dengan kotak jimat yang terpasang padanya. Kotak itu dihiasi dengan pola bunga dan ayat-ayat Alquran “memuji Tuhan dan keesaan”.
Dua dari barang terbesar di timbunan adalah gelang kaki perak yang masing-masing beratnya 170 gram. Gelang serupa telah ditemukan di masa lalu di dekat Gunung Kuil Yerusalem – situs tersuci di dunia Yahudi. Serta tempat ibadah penting bagi umat Islam. Harta karun tersebut kini dipajang di Museum Israel (yang sekarang dibuka untuk umum).