Gus Baha Spill Kiat agar Seseorang Bisa Menjadi Setara
Gus Baha (Ilustrasi/Hidayatuna)
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Ulama kharismatik asal Rembang, Jawa Tengah, KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha) mengungkapkan salah satu rahasia cara agar seseorang bisa setara dengan sesama manusia.
Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an LP3IA ini dalam sebuah pengajiannya, ia menukil sebuah kalimat bijak.
Dimana orang yang berbuat baik, maka ia bisa menjadi pemimpin. Begitupun jika seseorang sudah di level tidak butuh orang lain, maka ia akan menjadi pribadi yang setara.
“Kamu berbuat baik sama seseorang, maka kamu bisa memimpin… Kamu jangan butuh seseorang, maka kamu akan setara,” ungkap Gus Baha dikutip Hidayatuna.com, Senin (19/8/2024).
Pada kalimat kedua itulah, Gus Baha mengungkap rahasia agar seseorang bisa setara di hadapan yang lain. Yakni meninggalkan ketergantungan kepada orang lain.
Orang yang sudah tidak butuh orang lain atau tidak ketergantungan kepada sesama, maka ia akan bisa setara.
Sekalipun ia berada di samping orang terkaya, maka ia akan setara.
“Sekalipun kamu ketemu orang terkaya di dunia, kamu di sampingnya, tenang kan bisa setara,” jelasnya.
“Tapi kalau kamu butuh, maka kamu harus sopan, ngajukan proposal, harus berakhlak karimah,” sambungnya.
Dengan kata lain, berdasarkan contoh yang digunakan Gus Baha di atas menunjukkan bahwa untuk menjadi setara, seseorang tidak perlu harus menjadi orang kaya.
Ia cukup menjadi pribadi yang tidak memiliki ketergantungan pada orang lain, bisa mengantarkan seseorang tersebut setara dengan yang lainnya.
Gus Baha kemudian teringat sebuah anekdot yang belakangan ramai soal caleg (calon legislatif).
“Makanya sekarang (ramai), Anda berakhlak kenapa? Ternyata mau nyaleg,” tandasnya. []
