Galeri Baru ‘Seni Islam’ Akan Dibangun di Museum Amerika

Jelajah Islam di Amerika Serikat (Ilustrasi/Wikipedia)
HIDAYATUNA.COM, Teheran – Museum Seni Rupa, Houston, telah mengumumkan akan membuat galeri baru. Galeri ini diperuntukan bagi Seni Islam yang akan dibuka pada awal 2023.
Galeri Seni Baru Dunia Islam akan berukuran hampir 6.000 kaki persegi. Sebuah taman yang terinspirasi oleh desain Islam akan menjadi bagian dari situs ini.
Perluasan lebih dari dua kali lipat ruang museum saat ini dan akan menampilkan pilihan karya seni Persia dari Koleksi Hossein Afshar. Salah satu koleksi pribadi seni Iran terkemuka di dunia, dan total 300 karya dari Koleksi al-Sabah dari Kuwait. Hasil kesepakatan yang ditetapkan oleh museum pada tahun 2012.
Koleksi Hossein Afshar dan al-Sabah diakui karena inventaris objek dan seninya yang signifikan. Pertama, termasuk seni Persia yang dikumpulkan selama 50 tahun terakhir dan sekitar 1.043 karya agung saat ini dipinjamkan ke museum.
Koleksi Al-Sabah berasal dari tahun 1975 dan mencakup berbagai objek di semua kategori. Di antaranya seperti baju besi, kaligrafi, karpet, tekstil, kaca, koin, perhiasan, manuskrip, kerajinan kayu dan banyak lagi.
Koleksi ini dimulai sebagai hobi oleh Sheikh Nasser Sabah al Ahmed al Sabah dan istrinya Sheikha Hussah Sabah al Salem al Sabah. Sejak itu dipindahkan dari kediaman pribadi mereka untuk dipajang di Museum Nasional Kuwait.
Langkah terbaru Museum Seni Rupa, Houston, menandai awal dari inisiatif 15 tahun untuk mengadakan pameran khusus. Kemudian mengembangkan akuisisi dan program publik yang ditujukan untuk Seni Islam. Ratusan karya tambahan dari India, Pakistan, Afghanistan, Uzbekistan, Iran, Irak, Suriah, Turki, Mesir, Maroko, dan Spanyol juga akan ditampilkan di ruang baru.
Sumber: The National News/IQNA