Fahruddin Faiz: Tidak Bisa Karena Belum Terbiasa

 Fahruddin Faiz: Tidak Bisa Karena Belum Terbiasa

Abu Al-Ma’ali Al-Juwaini: Salah Satu Ulama Terkemuka Madzhab Asy’ariyah (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Pakar filsafat, Fahruddin Faiz mengatakan sejatinya tidak ada sesuatu di dunia ini yang tidak bisa dilakukan.

Misalnya seseorang merasa tidak bisa mengerjakan sesuatu, sehingga membuatnya merasa berat untuk melakukannya.

Menurutnya hal itu sebenarnya bukan karena ia tidak biasa, melainkan karena belum terbiasa

Sesuatu yang sudah terbiasa dilakukan akan menjadi hal yang ringan dan mudah.

Kaitannya dengan itu, ia mengutip teori Pythagoras. Bahwa hal yang terasa berat itu hanya perasaan dalam diri seseorang karena belum terbiasa.

“Kalau pakai tips pythagoras jalankan saja. Meskipun berat, paksa saja di awal-awal memang berat, tapi lama-lama kan jadi ringan kalau sudah terbiasa,” kata Faiz dalam video yang diunggah akun TikTok @gubukfilsafat, dikutip Jum’at (14/10).

Begitupun dengan sesuatu hal yang baik, namun dirasa berat, bisa menerapkan teori tersebut. Ia mencontohkan soal ngaji.

Menurutnya ngaji adalah hal baik, tetapi tidak semua orang mau melakukannya karena dianggap menjenuhkan.

“Ngaji itu berat. Lakukan saja, tidak apa-apa lama-lama yang berat akan menjadi ringan,” jelasnya.

Maka dari itu, kebiasaan menjadi solusi agar seseorang tidak merasa berat dalam mengerjakan hal-hal yang mungkin saja memiliki nilai kebaikan.

“Sekarang cermati dalam hidupmu yang menurutmu paling bagus, tapi kalau menjalankan berat. Jadi hari ini mungkin ada kebaikan yang kamu lewatkan, dengan alasan berat. Coba kamu ulang, jalankan lagi nanti lama-lama akan terasa ringan,” sambungnya.

Menurut Faiz banyak hal yang baik yang seharusnya bisa dilakukan, namun di dalam praktiknya menjadi sulit, karena belum terbiasa.

“Banyak masalah di dalam hidup kita karena menunda kebaikan yang sebenarnya sudah bisa dijalankan. Hanya saja kita agak cengeng jadi banyak pertimbangan, akhirnya tidak jalan,” tandasnya. []

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *