Fahruddin Faiz: Kita Gak Akan Bisa Ikhlas Kalau Gak Pernah Bersyukur

 Fahruddin Faiz: Kita Gak Akan Bisa Ikhlas Kalau Gak Pernah Bersyukur

Fahruddin Faiz (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Cendekiawan muslim yang mengajar di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Fahruddin Faiz memiliki pandangan khusus agar seseorang bisa bersikap ikhlas.

Menurutnya, ikhlas akan sulit muncul di diri seseorang, kalau ia tidak pernah belajar ilmu bersyukur. Untuk itu dirinya menilai sebelum belajar ikhlas, maka hal penting adalah belajar bersyukur.

“Kita memang diperintahkan dengan disuruh ikhlas, tapi kita gak pernah diajari caranya bersyukur. Nah ini yang menurut saya penting,” ungkap Faiz dalam potongan video pendek yang diunggah akun TikTok @rambong_kikuk dikutip Jum’at (8/3/2024).

Mengapa mendahulukan untuk belajar bersyukur itu menjadi penting? Hal itu karena kedepannya menurut Faiz, bisa membuat seseorang bisa menjadi pribadi yang bahagia.

“Kadang-kadang, orang itu bahagia gak sadar, sehingga gak bersyukur,” jelasnya.

Atau mislanya dalam memahami apa saja dari sudut pandang tertentu seseorang merasa kesulitan dan rumit dalam menemukan kebahagiaan.

“Padahal kebahagiaan itu sudah hadir dalam hidupnya,” ungkap pria yang menjadi pelopor ngaji filsafat tersebut.

Berangkat dari inilah, Faiz kemudian mempunyai pandangan tersendiri bahwa sebelum belajar ikhlas, maka seseorang dituntut untuk belajar bersyukur.

“Maka penting, selain banyak orang bilang; ayo belajar ilmu ikhlas. Bagi saya penting juga kita belajar ilmu syukur.

Sebab orang gak akan bisa ikhlas, kalau gak bisa bersyukur,” tandasnya. []

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *