Fahruddin Faiz: Ikhlas adalah Kunci Istiqomah
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Ikhlas adalah kunci istiqomah? Sekilas mungkin tampak tidak nyambung. Di mana seseorang disebut akan bisa istiqomah apabila ikhlas.
Pernyataan itu diungkapkan oleh cendekiawan muslim juga pengajar ilmu filsafat, Fahruddin Faiz dalam sebuah kajiannya.
Faiz menjelaskan bahwa salah satu buah dari ikhlas antara lain adalah membuat jiwa menjadi tenang.
“Kalau kamu fokusnya hanya Allah saja, yakinlah bahwa Allah tidak mungkin mengecewakanmu,” kata Faiz dalam video short yang diunggah akun YouTube Nashoihul Ibad TV dikutip Selasa (2/4/2024).
Sebaliknya kalau fokusnya selain dari Allah, maka kekecewaan yang akan didapati. Kelebihan lain yang didapat dengan fokus kepada Allah Swt. akan membuat jiwa tenang.
Ketika jiwa menjadi tengan, maka rohani seseorang akan menjadi kuat pula dan teguh pendirian serta tidak mudah terpengaruh apapun.
“Beda dengan yang lain. Kalau orientasimu Allah saja, jiwamu pasti tenang. Kalau jiwamu tenang, rohanimu kuat. Mentalmu tangguh. Tidak mudah terpengaruh,” ujar Faiz.
Berangkat dari ketenangan jiwa inilah, menurut Faiz, seseorang tersebut kemudian akan mudah dalam menjalankan sesuatu secara berkelanjutan (istiqomah).
“Kalau rohanimu kuat, jiwamu tenang, istiqomah jadi mudah,” tandasnya. []