Dukung Muslimah, Publik Trieste Gelar Aksi Renang Pakai Pakaian Tertutup
Baju renang tertutup (ilustrasi)
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Pasca insiden larangan berenang seorang muslimah yang memakai pakian burkini di pantai Pedocin, Trieste, Italia, memicu gelombang aksi dukungan dari masyarakat setempat.
Aksi dilakukan sebagai bentuk dukungan pada perempuan muslim yang mendapat perlakuan persekusi. Di mana mereka menggelar aksi dengan melakukan renang memakai pakaian tertutup di pantai Pedocin.
Aksi diikuti sekitar 100 lebih perempuan dan laki-laki pada hari Ahad lalu sebagai bentuk solidaritas terhadap umat Islam.
Dilansir dari About Islam, salah satu perempuan peserta aksi mengatakan “Kami juga memakai burkini untuk mengatakan bahwa melarang perempuan lain mandi adalah tindakan yang salah,” ungkapnya dikutip Rabu (30/8/2023).
Para pengunjuk rasa memegang poster bertuliskan, “Apakah pakaian atau kapal pesiar lebih mencemari?”
Tulisan lainnya bertuliskan “Keanekaragaman hayati itu indah” dan “Di Pedocin kami ingin damai”, yang berarti kebersamaan.
Media Italia memberitakan bahwa seorang perempuan muslim yang mengenakan burkini tidak bisa berenang di pantai, lantaran ada sekelompok orang meneriaki dirinya untuk tidak boleh berenang.
“Anda tidak boleh masuk ke dalam air dengan pakaian seperti itu,” ungkap laporan tersebut.
Sementara beberapa pengunjung pantai melakukan pembelaan terhadap perempuan muslim. Mereka menyatakan bahwa perempuan muslim memiliki hak konstitusional untuk berpakaian sesuka mereka. []
