Diterima Kuliah di Al Azhar Kairo, Santri Ini Malah Bingung
HIDAYATUNA.COM, Cianjur – Universitas Al Azhar Kairo, Mesir, sejak sedia kala menjadi salah satu institusi pendidikan internasional yang banyak diimpikan para santri atau pelajar Muslim Indonesia.
Begitu pula dengan Munawar (21). Santri asal Alue Jeureujak, Aceh Barat Daya ini juga memimpikan hal yang sama dan itu segera akan menjadi kenyataan setelah dirinya dinyatakan lolos tes jalur mandiri untuk melanjutkan pendidikannya di universitas Islam kenamaan tersebut.
Munawar yang saat ini merupakan santri Pondok Pesantren Darul Azhar Cihaur, Cianjur tersebut berhasil menyisihkan 900 peserta seleksi lainnya.
Ia mengaku bersyukur atas pencapaian tersebut, namun demikian dirinya juga tengah bingung terkait biaya keberangkatannya menuju Mesir untuk menggapai mimpinya itu. Pasalnya biaya yang ia butuhkan saat ini bukan sedikit jumlahnya.
“Alhamdulillah, bisa lolos seleksi tahun ini ke Mesir. Tapi, sekarang sedang ikhtiar untuk mencari dananya,” kata Munawar, pada Minggu (28/6/20).
Menurut Munawar, untuk dapat berangkat menuju Mesir, dirinya setidaknya harus mengantongi uang sebesar Rp.35 juta.
Jumlah sebesar itu, membuat Munawar harus mencari bantuan dana ke sejumlah pihak, pasalnya meski masih memiliki keluarga, yaitu ibunya yang berada di Aceh, akan tetapi dirinya tidak dapat meminta uang sebanyak itu kepada ibunya yang bekerja sebahai buruh tani. Sementara ayah Munawar sudah meninggal dunia saat ia kecil.
Selama ini Munawar juga diketahui telah hidup mandiri sejak remaja ketika awal dirinya merantau.
Untuk impian dan kesempatan yang diperolehnya tersebut, Munawar berharap aka nada pihak yang dapat membantunya da nada tangan-tangan dermawan yang tergerak hatinya.
“Semoga Allah mengabulkan mimpi saya untuk bisa berangkat ke Mesir tahun ini,” harapnya. (AS/Hidayatuna)