Di Tengah Meningkatnya Agresi Israel ke Gaza, Pebasket Kanada Getol Dukung Palestina

 Di Tengah Meningkatnya Agresi Israel ke Gaza, Pebasket Kanada Getol Dukung Palestina

Di Tengah Meningkatnya Agresi Israel ke Gaza, Pebasket Kanada Getol Dukung Palestina (Ilustrasi/Freepik)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Intensitas serangan dan agresi militer Israel ke Gaza makin hari semakin meningkat. Namun saat bersamaan pebasket profesional asal Kanada, Kaza Kajami-Keane justru makin getol memberikan dukungan terhadap Palestina.

Menurutnya publik dunia harus bersatu dalam melawan kejahatan yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina.

Saat ini kata pebasket tersebut, masyarakat Palestina merupakan kelompok yang paling tertindas.

“Sejujurnya, kita perlu bersatu sebagai satu kesatuan dan tentunya melawan situasi di mana masyarakat Gaza semakin tertindas,” kata Kaza Kajami-Keane dilansir dari Anadolu Agency, Kamis (2/5/2024).

Ia menilai jika seluruh publik dunia dan lintas komunitas bersatu, maka hal itu akan menjadi peluang besar dalam membantu rakyat Palestina untuk bisa keluar dari cengkraman kejahatan Isarel.

“Dan menurut saya ini adalah peluang besar bagi kita sebagai satu kesatuan, sebagai komunitas, sebagai semua orang untuk bersatu dan membantu orang-orang yang membutuhkan pertolongan,” jelasnya.

Pria berusia 30 tahun ini memandang bahwa situasi saat ini sudah tidak ada alasan lagi bagi publik dunia untuk tidak mendukung Palestina.

Menurutnya, apa yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina merupakan kejahatan nyata.

“Saya pikir kita sudah melihat dengan jelas apa yang terjadi di dunia,” ujar Kaza Kajami-Keane.

Sebagai informasi, Kajami-Keane lahir di Ontario, Kanada. Ia merupakan seorang atlet basket muslim dan bermain untuk tim nasional Kanada.

Saat ini dia membela klub basket Jerman yakni NINERS Chemnitz. Bersama NINERS Chemnitz, ia memenangkan gelar juara Eropa pada Rabu di final Piala Eropa FIBA dari Bahcesehir College di Türkiye.

Dalam peryandingan itu, Kajami-Keane dinobatkan sebagai MVP (Pemain Paling Berharga) final karena mencetak 29 poin, yang merupakan penampilan heroik dan rekor Final Piala Eropa. []

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *