Bupati: Bangun Umat, 140 Warga Muba Umroh Gratis
HIDAYATUNA.COM, Musi Banyuasin — Melalui progran MUBA (Membagun Umat Berbasis Agama), Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kembali memberangkatkan 140 masyarakatnya yang berdomisili di Kabupaten Muba untuk menunaikan ibadah umroh ke tanah suci Mekkah secara gratis.
Dalam sambutannya, Bupati Muba H Dodi Reza Alex, mengungkapkan rasa syukur dan bahagia melepas para jamaah umroh di Ponpes yang menjadi kebanggan semua warga Muba.
“Saya sampaikan bahwa jamaah umroh yang diberangkatkan gratis tahun ini oleh Pemkab Muba berjumlah 140, merupakan warga Muba yang benar-benar punya kriteria dan pertimbangan tertentu. InshaAllah progam ini akan kita lanjutkan di tahun akan datang dan do’akan semoga jumlah kuota bisa kita tambah lagi,” katanya, di Muba.
Hal itu disampaikan pada acara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan hari lahir Ponpes Salamun Aitam ke-1 sekaligus peresmian rumah tahfiz Al-Qur’an, bertempat di Halaman Pondok Pesantren (Ponpes) Salamun Aitam, Minggu (1/12/2019) malam.
Selain itu, ia menitipkan pesan kepada para jamaah umroh yang akan berangkat, tolong doakan semua kalangan yang belum sempat berangkat agar sehat, selamat dan panjang umur sehingga Pemkab Muba dapat terus membangun dan warga Muba sejahtera.
“Kemudian saya pesankan ini memang musim umroh tentu akan sangat ramai, apa yang disampaikan saat manasik, agar diikuti dan bagi jamaah yang sudah pernah umroh, tolong dibimbing bagi yang belum,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Kesejahteraan Setda Muba, H Opi Pahlopi melaporkan bahwa total warga Muba yang berangkat umroh sebanyak 163 jamaah, dan dari jumlah tersebut 140 orang diberangkatkan Pemkab Muba secara gratis.
“Warga yang mendapatkan umroh gratis semuanya harus memenuhi kriteria, tentu sudah selayaknya kita semua mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya bagi yang diberangkatkan. Semoga tahun depan usulan yang diberangkatkan bisa kita lanjutkan lagi, baik untuk para disabilitas maupun yang berprestasi dan lainnya,” tukas H Opi Pahlopi.