Brazil Tingkatkan Target Ekspor Halal ke Negara-negara Islam

 Brazil Tingkatkan Target Ekspor Halal ke Negara-negara Islam

Nigeria Akan Gelar Seminar Halal Internasional di Bulan Agustus (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM – Pemerintah Brazil berupaya memperluas ekspor produk halal ke negara-negara Islam. Pengekspor bahan makanan terbesar di dunia seperti kopi dan kedelai ini ingin meningkatkan ekspor produk pertanian ke negara-negara Islam.

Brazil sedang dalam pembicaraan dengan Indonesia, Lebanon dan Maroko untuk mengakses pasar mereka. Brazil akan menjual produk pertanian selain jagung, daging sapi, ayam dan gula mentah di tiga negara mayoritas Islam tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Flavio Bettarello, wakil sekretaris perdagangan di Kementerian Pertanian. Pada konferensi bisnis di Sao Paulo,

“Ada kekhawatiran relatif terhadap jenis produk yang diekspor dan tujuannya,” kata Bettarello.

Organisasi Kerjasama Islam (OKI), yang terdiri dari 57 anggota, mengimpor $ 190,5 miliar data makanan-x-item. Data Perdagangan Arab-Brazil mencatat makanan itu termasuk gandum, jagung, gula, beras, susu dan produk susu pada tahun 2020. Dari jumlah tersebut, data menunjukkanBrazil menyumbang 14,1 miliar dolar atau sekitar 7,5%.

Negoisasi Perdagangan Global

Bettarello mengatakan hanya lima negara OKI yang mendapatkan sekitar 50% dari ekspor pertanian Brazil. Mengutip Turki, Iran, Indonesia, Arab Saudi, dan Bangladesh sebagai importir terbesar kelompok tersebut.

“China adalah mitra dagang utama kami dan pangsa kami di pasar China adalah 21%,” katanya mengacu pada ekspor makanan. “Kami tahu ada ruang bagi kami untuk memperluas partisipasi kami di negara-negara OKI dan dunia Islam.”

Keinginan pemerintah untuk bernegosiasi mencerminkan upaya Brazil, untuk mendapatkan bagian yang lebih besar dari perdagangan pangan global.

Negara ini sudah menjadi pengekspor dan produsen daging halal terbesar di dunia termasuk daging sapi dan ayam, yang dibuat sesuai dengan persyaratan diet Muslim. Ekspor daging sapi dan ayam halal Brazil mencapai total $4,7 miliar tahun lalu, menurut data pemerintah yang dikumpulkan oleh kelompok industri Abiec dan ABPA.

Muslim menghabiskan sekitar $ 1,17 triliun untuk membeli makanan pada 2019, menurut State of the Global Islamic Economy Report. Pada tahun 2024, umat Islam diproyeksikan menghabiskan $ 1,38 triliun untuk makanan, kata laporan itu.

 

 

 

Source: Reuters

Diterjemahkan dari : https://iqna.ir/en/news/3476848/brazil-aiming-to-enhance-halal-exports-to-islamic-countries

Redaksi

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *