Bentrok Terjadi Usai Israel Hancurkan Kamp Pengungsi di Ramallah

HIDAYATUNA.COM, Ramallah – Bentrokan terjadi ketika dua buldoser militer Israel menghancurkan rumah keluarga Abu Humaid di kamp pengungsi al-Amari di pusat Ramallah. Buldoser itu dikawal oleh puluhan tank militer Isreal dan berhasil mengepung beberapa rumah-rumah warga Palestina yang dekat dengan lokasi penggusuran pada Kamis (24/10).

Penggusuran tersebut berada di kamp pengungsi Al-Amari, tepatnya di rumah keluarga Abu Humaid. Hal itu membuat situasi semakin memanas.

Ratusan pemuda melempari buldoser dengan batu. Militer Israel membalas dengan gas beracun sehingga banyak pemuda tumbang dan pingsan.

Media Palestina Safa melaporkan, para pasukan Israel mendirikan pos pemeriksaan militer di sekitar lokasi. Selain itu para pasukan Israel menangkap beberapa pemuda yang diyakini sebagai provokator dan menghentikan kendaran-kendaran yang lewat.

Penggusuran ini tidak tanpa alasan, awal bulan yang lalu pasukan Isreal sudah mengultimatum  keluarga Abu Humaid. Dirinya dipanggil seorang perwira intelijen.

Putra Abu Humaid ditangkap oleh pasukan Isreal karena sudah membunuh seorang prajurit Isreal dan dihukum kurungan seumur hidup.