Apakah di Kehidupan Akhirat Kelak Kita Bisa Berkumpul dengan Keluarga?
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Dalam sesi tanya jawab yang dilakukan Najwa Shihab bersama Quraish Shihab yang diunggah akun YouTube Najwa Shibab memuat satu pertanyaan perihal kehidupan di akhirat kelak.
Najwa Shihab selaku host membacakan pertanyaan dari netizen mengenai apakah mungkin kelak di kehidupan akhirat seseorang bisa berkumpul kembali bersama keluarganya yang sudah meninggal.
“Apakah kita dapat bertemu (atau) berkumpul lagi bersama mereka di akhirat kelak (dengan) orang tua yang sudah meninggal?” tanya Najwa Shihab kepada Quraish Shihab dikutip Senin (24/6/2024).
Mendapat pertanyaan tersebut, Quraish Shihab menjawab secara tegas, bisa berkumpul, dengan catatan mereka beriman kepada Allah.
“Kalau beriman iya (bisa berkumpul),” jawab Quraish Shihab.
Penulis kitab Tafsir Al-Misbah itu menambahkan sekalipun diantara anak dan orang tua tingkat keimanannya berbeda, namun mereka kelak akan tetap bisa berkumpul.
“Walaupun tingkat keimanan dan pengabdian anak atau orang tua berbeda,” sambungnya.
Ia menjelaskan bahwa salah satu bentuk kenikmatan hidup adalah berkumpul dengan anak cucu. Jika diantara keluarga sama-sama iman meski kadar imannya berbeda-beda, maka salah satu yang imannya tinggi bisa menarik keluarganya untuk masuk berkumpul.
“Karena itu kalau ayahnya mendapat kedudukan tinggi, anak tidak. Maka demi kedudukan ayah yang tinggi ini dan (sementara si ayah) senang bergabung dengan anak-anaknya, diimpor (bisa datarik) bersama dia keluarganya,” jelasnya.
Quraish Shihab kemudian mengutip sebuah ayat, “Wa alhaqna bihim zhurriyatahu bil iman.”
“Kami ikutkan anak cucunya karena keimanan mereka. Selama beriman,” tandasnya. []