Amalan Terbaik Malam 1 Muharram, Pahalanya Tidak Terbatas

HIDAYATUNA.COM – Muharram merupakan bulan Allah dimana perbutan-perbuatan baik sangat dianjurkan untuk dilakukan. Ada sebuah amalan yang jika dilakukan pahalanya tidak terbatas.

Amalan tersebut sebagaimana disampaikan Sayid Ahmad Zaini Dahlan (1817-1886) berkata :

ذَكَرَ بَعْضُهُمْ أَنَّهُ يَقْرَأُ فِيْ أَوَّلِ يَوْمٍ مِنَ الْمُحَرَّمِ آيَةَ الْكُرْسِيِّ ثَلَاثَمِائَةٍ وَسِتّيْنَ مَرَّةً مَعَ الْبَسْمَلَةِ فِيْ كُلِّ مَرَّةٍ، فَإِنَّهَا حِصْنٌ حَصِيْنٌ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ فِيْ ذَلِكَ الْعَامِ.

وَفِيْهَا مِنَ الْفَوَائِدِ مَا لَا يُعَدُّ وَلَا يُحَدُّ.

Dianjurkan pada malam 1 muharram atau siang hari 1 muharram, disertai membaca ayat kursi 360 kali dan tiap 1 kali membaca ayat kursi membaca bismillah, maka dengan bacaan tersebut akan membentengi yang sangat kuat dan selamat dari gangguan setan pada tahun tersebut. Dan apabila kita mengamalkan amalan ini maka terdapat banyak faidah yang tidak bisa kita hitung dan tidak terbatas.

Setelah membaca ayat kursi 360 kali dengan bismillah tiap 1 kali tersebut dilanjutkan dengan membaca doa berikut ini :

اَللَّهُمَّ يَا مُحَوِّلَ الْأَحْوَالِ حَوِّلْ حَالِيْ إِلَى أَحْسَنِ الْأَحْوَالِ بِحَوْلِكَ وَقُوَّتِكَ يَا عَزِيْزُ يَا مُتَعَالُ، وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Allohumma Ya Muhawwilal Ahwali Khawwil Khali ila Akhsanil Akhwal Bi Khaulika Wa Quwwatika Ya ‘Azizu Ya Muta’al, Wa Shollau Ta’ala ‘Ala Sayyidina Muhammadin wa ‘Ala Aalihi Wa Sohbihi Wa Sallam

Wahai dzat yang merubah berbagai keadaan, rubahlah keadaanku menjadi keadaan yang terbaik, dengan daya serta kekuatanmu wahai dzat yang mulia, wahai dzat yang maha luhur. Semoga engkau menambahkan rahmat ta’dzhim dan keselamatan kepada nabi muhammad, keluarganya serta para sahabatnya.

Sebagian ulama mengatakan bahwa amalan tersebut jika dirasa berat maka cukup dibaca 36 kali, jika masih kuat dibaca 56 kali atau 170 kali sesuai bilangan huruf ayat kursi.

Namun dengan catatan tiap 1 kali membaca ayat kursi harus diawali dengan membaca bismillah dan setelah selesai bilangan tersebut ditutup dengan membaca doa yang telah disebutkan diatas.