Albania Umumkan Akan Dirikan Negara Kecil Islam yang Berdaulat

 Albania Umumkan Akan Dirikan Negara Kecil Islam yang Berdaulat

Albania Umumkan Akan Dirikan Negara Kecil Islam yang Berdaulat (Ilustrasi/Hidayatuna)

HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Albania telah mengumumkan akan mendirikan sebuah negara mikro (kecil) bagi Ordo Bektashi, sebuah sekte Islam Sufi, di ibu kotanya, Tirana.

Negara yang diusulkan adalah “Negara Berdaulat Ordo Bektashi,”. Dimana negara ini nantinya hanya memiliki luas 10 hektar, yakni seperempat luas Kota Vatikan.

Nantinya negara ini akan memiliki pemerintahan, paspor, dan perbatasannya sendiri.

Hal itu diumumkan oleh Perdana Menteri Albania, Edi Rama.

Ia mengungkapkan rencana pembentukan negara baru tersebut, menekankan perannya dalam mempromosikan toleransi beragama, yang merupakan nilai inti Albania.

“Kita harus menjaga harta karun ini, yaitu toleransi beragama dan yang tidak boleh kita anggap remeh,” kata Rama dilansir dari About Islam, dikutip Rabu (25/9/2024).

Ordo Bektashi, sebuah tradisi Sufi Syiah yang berakar di Turki pada abad ke-13.

Seabad yang lalu, mereka memindahkan kantor pusatnya ke Albania pasca dilarang di Turki oleh Mustafa Kemal Atatürk.

Dikenal karena pandangannya yang progresif, Ordo Bektashi memperbolehkan alkohol, mengizinkan perempuan berpakaian bebas, dan tidak menerapkan aturan gaya hidup yang ketat pada pengikutnya.

Hal itu dianggap sangat kontras dengan praktik Islam yang lebih konservatif.

Darwis Baba Mondi, pemimpin spiritual ordo tersebut saat ini, diperkirakan akan memimpin negara baru tersebut.

Baba Mondi, yang dihormati sebagai “Yang Mulia Haji Dede Baba” oleh para pengikutnya, mengungkapkan harapannya atas pengakuan internasional terhadap negara mikro tersebut.

“Kami berhak mendapatkan sebuah negara. Kami adalah satu-satunya di dunia yang mengatakan kebenaran tentang Islam dan tidak mencampuradukkannya dengan politik,” jelasnya. []

Romandhon MK

Peminat Sejarah Pengelola @podcasttanyasejarah

Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *