Abd al-Rahman al-Sufi, Astronom Muslim Berpengaruh Abad X
HIDAYATUNA.COM, Jakarta – Abd al-Rahman al-Sufi adalah seorang astronom muslim Persia. Dia adalah orang pertama yang menggambarkan Galaksi Andromeda pada tahun 964 M.
Di dunia Barat, sosok al-Sufi ini dikenal dengan nama Azophi atau Azophi Arabus. Tokoh yang berasal dari Persia ini terlahir di Ray pada 7 Desember 903 dan meninggal pada 25 Mei 986. Semasa kecil hingga dewasa, ia menetap di Kota Isfahan.
Menurut catatan Islamic Scientific Heritage dari Twitternya, Al-Sufi melakukan pengamatan astronomi pada garis lintang 32,7° di Isfahan. Dia juga mengidentifikasi awan Magellan Besar dari Yaman.
Galaksi Andromeda sendiri merupakan galaksi pertama selain Bima Sakti yang bisa diamati dari bumi. Galaksi tersebut berbentuk spiral yang berjarak kira-kira 2,5 juta tahun cahaya dari bumi.
Bukunya berjudul “Suwar al-kawakib” atau Kitab Bintang-Bintang Tetap yang terbit tahun 964 M itu berhasil menjadi rujukan sains Barat.
Al-Sufi menurut sumber yang lain ia adalah seorang astronom dan bangsawan Persia yang tinggal di istana Emire Adud ad-Daula di Isfahan (Persia).
Tidak banyak informasi yang bisa diceritakan tentang kehidupan Al-Sufi.
Dia bekerja pada terjemahan teks-teks astronomi Yunani awal, khususnya Almagest dari Ptolemy.
Selain itu, Al-Sufi dikenal sebagai astronom terbesar muslim. Sekitar tahun 964 M Al-Sufi menerbitkan karya terbesarnya, yakni Kitab al-Kawatib al-Tsabit al-Musawwar (“Kitab Bintang-Bintang Tetap”).
Kitab ini merupakan hasil pengamatannya sendiri. Dalam kitabnya, Al-Sufi menjelaskan tentang posisi, warna dan kecerahan 1.018 benda.
Bukunya itu dikenal di dunia Barat karena terjemahan Kastilia abad ke-13. Kemudian buku tersebut baru-baru ini terjemahkan oleh M. Schjellerup. []